Premier League selalu penuh kejutan, termasuk ketika tim besar harus terdegradasi. Simak daftar klub yang mengalami degradasi paling mengejutkan dalam sejarah football!
Table of Contents
ToggleDegradasi Paling Mengejutkan dalam Sejarah Premier League
Premier League dikenal sebagai liga paling kompetitif di dunia, tetapi tidak ada tim yang kebal terhadap ancaman degradasi. Beberapa klub besar dengan sejarah panjang dan skuat berkualitas pun pernah mengalami nasib buruk dan turun ke divisi Championship.
Dari tim juara yang tiba-tiba terpuruk hingga klub dengan investasi besar yang gagal bertahan, inilah daftar degradasi paling mengejutkan dalam sejarah Premier League!
1. Leeds United (2003/04) – Dari Semifinal Liga Champions ke Championship
Leeds United adalah salah satu klub besar Inggris yang pernah tampil di semifinal Liga Champions 2000/01. Namun, hanya tiga tahun setelah kejayaan itu, mereka justru terdegradasi dari Premier League.
- Penyebab degradasi: Masalah keuangan, penjualan pemain bintang, manajemen buruk
- Pemain kunci yang hengkang: Rio Ferdinand, Robbie Keane, Jonathan Woodgate
- Pelatih: Peter Reid, Eddie Gray
Leeds mengalami krisis finansial setelah menghabiskan banyak uang untuk pemain baru. Ketika gagal lolos ke Liga Champions, mereka harus menjual bintang-bintang mereka, yang membuat tim semakin lemah.
2. Newcastle United (2008/09) – Kejatuhan The Magpies
Newcastle United adalah salah satu klub terbesar di Inggris dengan basis penggemar yang luar biasa. Namun, pada musim 2008/09, mereka secara mengejutkan terdegradasi.
- Penyebab degradasi: Ketidakstabilan manajerial, performa buruk pemain kunci
- Pelatih: Kevin Keegan, Joe Kinnear, Alan Shearer
- Pemain andalan: Michael Owen, Damien Duff, Nicky Butt
Musim itu, Newcastle memiliki empat manajer berbeda, yang membuat tim kehilangan arah. Bahkan, legenda klub Alan Shearer yang ditunjuk sebagai pelatih di akhir musim tidak bisa menyelamatkan mereka.
3. West Ham United (2002/03) – Tim dengan 42 Poin yang Terdegradasi
West Ham United memiliki musim yang aneh di tahun 2002/03. Dengan 42 poin, mereka memiliki catatan terbaik bagi tim yang terdegradasi dalam sejarah Premier League.
- Penyebab degradasi: Start musim yang buruk, ketergantungan pada pemain muda
- Pemain kunci yang hengkang setelah degradasi: Joe Cole, Jermain Defoe, Michael Carrick
- Pelatih: Glenn Roeder
West Ham memiliki banyak pemain muda berbakat, tetapi awal musim yang buruk membuat mereka kesulitan mengejar ketertinggalan meskipun tampil baik di paruh kedua musim.
4. Manchester City (1995/96) – Jatuh Sebelum Menjadi Raksasa
Sebelum era Sheikh Mansour, Manchester City adalah tim yang sering naik-turun antara Premier League dan divisi bawah. Salah satu momen terburuk mereka terjadi pada 1995/96.
- Penyebab degradasi: Manajemen buruk, kebingungan taktik
- Pelatih: Alan Ball
- Pemain kunci: Uwe Rösler, Georgi Kinkladze
Musim itu diakhiri dengan tragedi komedi, di mana para pemain City berpikir hasil imbang sudah cukup untuk bertahan di Premier League, padahal mereka sebenarnya butuh kemenangan.
5. Aston Villa (2015/16) – Musim Kacau Balau
Aston Villa adalah salah satu klub tertua di Inggris dan bahkan pernah menjuarai Liga Champions (European Cup) pada 1982. Namun, pada musim 2015/16, mereka tampil sangat buruk.
- Penyebab degradasi: Pergantian manajer, pemilik klub yang bermasalah
- Pelatih: Tim Sherwood, Rémi Garde, Eric Black
- Pemain andalan: Micah Richards, Joleon Lescott, Gabriel Agbonlahor
Aston Villa hanya menang tiga kali dalam satu musim dan terdegradasi dengan cara yang sangat memalukan.
6. Blackburn Rovers (2011/12) – Juara Liga yang Terdegradasi
Blackburn Rovers adalah salah satu dari sedikit tim yang pernah menjuarai Premier League (1994/95). Namun, kurang dari dua dekade setelah gelar itu, mereka turun kasta.
- Penyebab degradasi: Pemilik klub yang kontroversial, kekacauan internal
- Pelatih: Steve Kean
- Pemain kunci: Yakubu, Christopher Samba, Morten Gamst Pedersen
Blackburn mengalami banyak masalah setelah diambil alih oleh Venky’s, pemilik asal India yang tidak memiliki pengalaman di sepak bola. Akibatnya, mereka terdegradasi pada 2012.
7. Sunderland (2016/17) – Akhir dari “Yo-Yo Club”
Sunderland sering disebut sebagai “yo-yo club” karena sering naik-turun antara Premier League dan Championship. Namun, musim 2016/17 menjadi titik balik negatif bagi mereka.
- Penyebab degradasi: Rekrutmen buruk, kehilangan pemain kunci
- Pelatih: David Moyes
- Pemain andalan: Jermain Defoe, Jordan Pickford
Sunderland finis di peringkat terakhir dan sejak itu sulit kembali ke Premier League.
8. Sheffield United (2020/21) – Dari Kejutan ke Keterpurukan
Sheffield United tampil luar biasa pada musim 2019/20 dengan finis di peringkat 9. Namun, mereka hancur total pada musim berikutnya.
- Penyebab degradasi: Cedera pemain kunci, kehilangan momentum
- Pelatih: Chris Wilder
- Pemain kunci: Sander Berge, John Egan, David McGoldrick
Sheffield United hanya meraih 7 poin dari 19 pertandingan pertama, membuat mereka hampir mustahil bertahan.
Kesimpulan: Premier League Memang Kejam
Degradasi adalah hal yang paling ditakuti oleh semua tim Premier League. Bahkan tim dengan sejarah besar pun bisa jatuh jika manajemen buruk, pemain kunci hengkang, atau terjadi kekacauan internal.
Tim mana yang menurut Anda degradasinya paling mengejutkan? Dukung terus sepak bola dan nantikan kisah menarik lainnya di dunia MB8! ⚽🔥
Jangan ketinggalan berita sepak bola lainnya.